Welcome (˘⌣˘)ε˘`) This is my lovely BLOG (ʃƪ˘˘ﻬ)~ Let Me Introduce my self (~˘▾˘)~ Chy Cionerrius ε˘`) , I love love love love Korean Drama's , Korean Song's , Korean actriss/actor , Korean Language , and other south korea haveƪ(ƪ˘▿˘) (˘▿˘ʃ)ʃ bring the boys out ! Yeaahh ! I love GIRLS GENERATION (´⌣`ʃƪ) , this is simple Blog guys , nothing speciaal , but hope you like my Blog anymore (˘⌣˘)ε˘`) , DON'T FORGET TO FOLLOW MY BLOG GUYS (~˘▾˘)~ ƪ(ƪ˘▿˘) (˘▿˘ʃ)ʃ

I LOVE YOU

Author :
Facebook » Chy Cionerrius
Twitter » @MuTzes
Blogspot » http://Jessicachy.blogspot.com
Wordpress » http://ciutciutcici.wordpress.com
Gmail » ciutciutcici@gmail.com
Cast :
Laura Kiehl
Sebastien
Genre :
Sad :D

SEMUA PEMAIN MILIK TUHANN ({})

-Keep Reading-

-Laura-

"Aku pergi , semoga kau bisa mencari yang lebih baik" kata-kata terakhir lelaki itu masih terngiang jelas seperti kaset radio rusak yang akan selalu mengulang-ulang kata-kata itu di fikiran seorang gadis , Laura Kiehl gadis keturunan Indonesia - Brazil yang menggenaskan sekarang , gadis berkulit putih dan cantik itu berubah menjadi mayat hidup setelah ditinggal kekasihnya , Laura menjadi pendiam yang mengerikan.

Sambil terduduk di kasurnya Laura melirik Jam beker tanpa kacanya , memutar jarum jam dan hasilnya jarum jam itu tetap kembali ke jam semula , sungguh Laura ingin memutar waktu dan melupakan pahit kehidupan cintanya , Laura mengerang kesakitan memegang kepalanya , penyakitnya kembali , penyakit menggenaskan yang membuat nya benci dirinya sendiri, Kanker Otak stadium 4 "mama , papa ambil aku ! Ajak aku pergi bersama kalian ! Aku benci hidup sendiri dan menahan sakit yang menyedihkan ini" Laura terus memegang kepalanya dan berdoa didalam hatinya , sekali lagi sebersit bayangan lelaki itu muncul lagi, mencekat rongga-rongga tenggorokannya , meruntuhkan dan memberhentikan sistem kerja paru-parunya , sungguh dia merasa semuanya menyakitkan "Sebastien" gumamnya menyebut nama lelakinya , Laura mengambil obat nya obat penahan rasa sakitnya , setidaknya ini yang membuatnya bertahan hidup setelah lelaki itu pergi , Laura memegang Botol obat itu , menggenggamnya dengan kuat lalu membuka tutup nya , menuangkan setengah dari obat dari dalam botol itu , dia benar-benar ingin mati hari ini dengan menelan setengah obat penahan sakitnya berharap untuk tak merasakan sakit yang menyakitkan baginya , Laura memejamkan matanya membayangkan masa-masa indah bersama Sebastien -lelakinya- dengan setengah kekuatannya, Laura berdiri menghampiri kaca panjang disudut kamarnya , memandang dirinya yang mengerikan "kau orang bodoh yang pernah kulihat" ucapnya sambil menunjuk pantulan dirinya dicermin , dia tertawa menggenaskan , Laura terduduk dan terbatuk-batuk sampai akhirnya darah membanjiri tangannya dan mulutnya , sekali lagi Laura menatap dirinya dipantulan cermin "sungguh rasa cinta ini sangat menyakitkan" ucapnya "dan sebentar lagi kau tak akan merasakan sakitnya lagi , kau akan tertidur abadi tanpa rasa sakit" ucapnya tersenyum pada pantulan dirinya dicermin , mencoba untuk sedikit bangkit menuju meja tulisnya , menulis sesuatu "mustahil jika dia datang dan membacanya" ucapnya setelah selesai menulis dibuku hariannya "aku mencintaimu sebastien" dan semenit kemudian Laura memejamkan matanya dan terjatuh dari kursi meja tulisnya ke lantai , dia tertidur sangat lelap , tertidur dalam ke abadian , Laura meninggalkan dunia dengan kalimat terakhir menyedihkan

-Sebastien-

Sungguh Sebastien lelaki campuran Prancis - Indonesia bertubuh atlestis itu tak berniat meninggalkan Laura 1 tahun yang lalu jika dia tau Laura mengidap Kanker Otak , sungguh Sebastien baru tau dan menyesali perbuatannya , Lelaki itu memberhentikan mobilnya "siapa yang menjagamu ? Kau sendiri? Apakah menyakitkan? Maafkan aku" ucap lelaki itu sembari membanting stir mobilnya, tak berapa lama Sebastien menghidupkan mobilnya berniat menemui Laura , 25 menit Sebastien sampai dirumah sederhana Laura yang ditinggalkan orang tua nya , Sebastien menekan bel dan mengetuk pintu "Laura" teriak Sebastien , sungguh lelaki itu merasa ada sesuatu didalam sana "tolong buka pintunya" ucap Sebastien was was , Sebastien tak sabar , dan mendobrak paksa pintu itu , Sebastien merasa ada yang aneh dengan perasaan nya "Laura" ucap Sebastien mencari keseluruh ruangan dan berhenti didepan pintu kamar Laura , lelaki itu berfikir mungkin dia sedang tertidur , Sebastien membuka pelan pintu kamar itu dan mendapati pintu nya tak terkunci "Laura !!!!" Teriaknya mendapati Laura yang tertidur dengan darah dari bibir dan hidungnya dilantai , lelaki itu memangku Laura "Laura bangun , sungguh aku tak ingin kehilanganmu" ucap Sebastien "Laura tolong bangun ini aku Sebastien , kau mencintaiku dan kau harus bangun sekarang" Sebastien berkata dengan tangan dan bibir yang gemetar menahan tangis yang sudah diujung matanya "tolong Laura jangan tinggalkan aku , maafkan aku , aku mencintaimu" Lelaki itu memeluk Laura tak perduli baju nya berlumuran darah Laura , sungguh lelaki itu menyesal dan marah , airmata keluar dari mata lelaki itu "Laura Kiehl aku tak main-main tolong bangunlah" ucap Sebastien lagi , lelaki itu memeluk erat wanitanya berharap wanita itu bangun dari peristirahatan nya tapi semua ini sudah menjadi takdir tuhan , Sebastien mengangkat tubuh Laura dan menidurkannya di kasur menghapus darah di wajahnya dan menyelimutinya "semoga mimpi indah sayang" ucap Sebastien , Sungguh dia berharap Laura bangun , Sebastien berjalan menuju meja tulisnya mendapati sebuah Buku usang diatas meja itu , membuka satu persatu halaman dengan mata yang banjir dengan airmata , dan tiba dihalaman terakhir tintanya masih baru Sebastien yakin ini dituliskan Laura sebelum dia tertidur , Sebastien membaca perlahan masih dengan keadaan menangis

14 January 2012

Cinta adalah kenangan yang buruk
Cinta adalah ingatan yang menyakitkan

Kapan semua akan baik-baik saja?
Kapan matahari akan terbit lagi?
Apakah perpisahan selalu seperti ini?

Hanya Cinta ketika cinta ini sakit

Kapan semua akan baik-baik saja?
Kapan matahari akan terbit lagi?
Apa perpisahan selalu seperti ini?
Hanya rasa sakit yang menyiksa
Aku tercekat,Aku bahkan tidak bisa bernapas
Bahkan waktu yang berlalu tidak merubah apa-apa
Tolong menyembuhkan hatiku agar aku bisa sedikit tersenyum

Sakit kepala ini tidak akan dapat lebih baik
Duri menusuk ke dalam hatiku
Aku menjerit di ruang gelap
Dingin yang mengerikan ini tidak akan dapat lebih baik
Aku menelan beberapa pil tanpa air
Pagi kotor, batuk yang parah
Dan batuk lagi..

Bahkan ketika sakit begitu banyak aku masih memikirkanmu
Kau adalah obatku
Ini adalah kisah yang harus berakhir
aku menangis
Dingin ini tidak semakin baik

Aku perlu obat penghilang rasa sakit,
Bantu aku mengambil rasa sakitku pergi
Aku selalu berpikir Kau adalah pengaruh berbahaya,
Kesalahanku..
Aku tidak bisa hidup tanpamu
Aku bahkan tidak bisa merawat diriku sendiri
Apa yang harus aku lakukan?oh..
Aku pikir aku akan mati

Aku ingin meraih kakimu ketika Kau pergi
Dan memintamu untuk tetap tinggal
Tapi aku sangat sakit
Aku bahkan tidak memiliki keberanian untuk mencoba
Cinta tidak akan pernah kembali untukku

Sebastien histeris sungguh ia tak menyangka jika ia sejahat itu sebelumnya "kau salah cinta kembali untukmu saat ini , maafkan aku , aku mencintaimu Laura Kiehl" ucapnya sambil terisak histeris , dia menyesal meninggalkan wanitanya sendiri , Sebastien menghampiri Laura yang tertidur pulas "tunggu aku Laura" ucap Sebastien , lelaki itu mengambil obat Laura yang tersisa setengah , Sebastien berbaring disamping Laura , berusaha membulatkan tekadnya untuk meminum obat yang tak dikenalnya , Sebastien berhasil menelan semua obat-obat pahit itu , Sebastien memejamkan matanya menahan sakit diperut nya dan semenit kemudian darah segar mengalir dari hidungnya , lelaki itu bersin dan darah keluar dari mulutnya , lelaki itu memeluk wanita disebelah nya , Laura Kiehl "aku mencintaimu Laura" dan Sebastien tertidur , tidur abadi dengan cinta .

Semua dilalui dengan berbagai macam proses , Cinta mereka terpisahkan takdir dan disatukan takdir , jika takdir bertindak siapa yang bisa melawan? Bahkan tetua tetua pun tak bisa melawan takdir , benang merah yang menyatukan Laura dan Sebastien tak akan terputus walau Sebastien pergi sejauh apapun jika tuhan menghendaki mereka berjodoh , bahkan sampai mati benang merah itu masih tersambung diantara hati mereka
"Jaga Cintamu , jangan biarkan dia pergi terlalu jauh" Sebastien
"Aku tersadar rasa sakitku , terobati dengan Cinta tulus mu , aku mencintaimu , mencintai kekuranganmu dan melengkapinya tapi kurasa kaulah yang melengkapi kekuranganku , aku hanya makhluk tak bermateri dan kau mencintai makhluk sepertiku , terimakasih telah mencintaiku , aku tidak akan bertahan hingga akhir aku meninggalkan dunia jika bukan karnamu" Laura Kiehl

-End-

^^ Selamat Membaca ^^
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS